Berikut ini adalah materi “Belajar Menulis” yang disampaikan pada kegiatan workshop Penulisan Berita Web yang diadakan di GKJ Brayat Kinasih pada Jumat, 9 Juni 2017. Silahkan klik link tulisan di bawah ini:

Belajar Menulis

Siapa bilang manusia itu kuat ?
Kalau nyatanya di setiap malam dia terus berdoa dalam ruangan gelap untuk memohon kekuatan,
Siapa bilang manusia itu lemah ?
Ketika kita semakin menyadari bahwa bumi tempat manusia berpijak semakin rusak karena ulah manusia,
Siapa bilang manusia itu dermawan ?
Apabila dia melakukan sesuatu namun mengharapkan balasan,
Siapa bilang manusia itu tangguh ?
Jikalau dia hanya berani menolong tanpa berani meminta pertolongan.

Siapakah wahai engkau sosok manusia ?
Dimana titik kekonsistenanmu ? Siapakah yang harus memposisikan diri untuk memahami atau menjadi seseorang yang dipahami.
Engkau berani membuka tangan untuk menolong, tapi tidak pernah berani memberikan tangan untuk ditolong.
Engkau mengatakan dia, engkau dan mereka jahat, tanpa pernah kau jelaskan dimana letak kejahatan mereka.

Kini, engkau mencari jendela lain yang sedang terbuka untuk mengatakan bahwa penyebab dari semua ini adalah Tuhan.
Kau hanya akan memuji DIA, ketika DIA menuruti apa permintaanmu, dan kau akan menghujatNYA ketika permintaanmu diganti olehNYA.
Kau merendahkanNYA, seperti engkau merendahkan sosok yang DIA ciptakan.

Iyaaaa,, itulah manusia !!
Kau hanya akan mengagumi sosok manusia yang mempesona secara fisik, tetapi setelah kau bosan, maka kau lepaskan dia seperti kau merelakan sebuah layang-layang yang putus.

Siapa dirimu ? Dan berapa jumlah tanganmu ?
Sehingga ingin menentang DIA yang menciptakanmu secara utuh tanpa berkelebihan.
Jangan kau pakai kedua tanganmu, untuk menutup seluruh tubuhmu dari belas kasih orang lain,
Jangan kau pakai kedua tanganmu, untuk menutup mata dari pemandangan memiluhkan di sekitarmu,
Jangan kau pakai kedua tanganmu, untuk menutup telingamu dari teriakan suara-suara yang lemah,
Dan, jangan kau pakai kedua tanganmu, untuk melipat tanganmu dari pelukan orang lain yang sedang menopangmu.

#mencoba untuk merenungkan…..

( By. Kak Mike )

Mike Makahenggang S. Teol.
Pendamping Komna GKJ Brayat Kinasih
Mahasiswa S2 UKDW Jurusan Teologi

Artikel oleh Bp. Setyanto

1. Firman : 1 Petrus 5 : 1 – 6
Nats : 1 Petrus 5 : 5
… Hai orang muda, tunduklah kepada orang yang tua. Dan kamu semua rendahkanlah dirimu seorang terhadap yang lain.

2. Kenyataan Dalam Hidup Sehari-Hari
– Ada orang yang dapat mempunyai pengaruh positif dalam waktu singkat, tetapi orang yang lain menyebabkan kesal, membosankan, dan menimbulkan rasa tidak suka.
– Banyak orang penuh keberuntungan sementara yang lain hidup sia-sia.
– Ada orang yang sangat menarik, terkenal, banyak teman, sementara yang lain bahkan tak punya teman.
– 80% jutawan berasal dari kalangan menengah kebawah.
– ……… semua itu takdir atau nasib?

3. Kenyataan Lain
– Orang yang berbicara tentang diri sendiri….. membosankan.
– Orang yang suka membicarakan orang lain…. tukang gosip.
– Tetapi mereka yang berbiacara tentang anda (lawan bicara)…. adalah pembicara cemerlang.
(S.B. Godefroy)

4. Dale Carnegie Mengatakan :
Kita bisa mendapatkan lebih banyak teman dalam dua bulan dengan menjadi tertarik pada orang lain daripada yang kita peroleh selama dua tahun dengan berusaha membuat orang lain tertarik pada kita.

5. Ada Satu Benang Merah yang Menghubungkan Peristiwa-Peristiwa No. 2 s.d. 4 di atas :
…… K O M U N I K A S I

6. Komunikasi Adalah :
– Hal-hal tentang; Mendengar, berbicara, bertindak, untuk menyingkapkan perasaan hati dan pikiran kepada pihak lain.
– …….upaya membangun dan mempertahankan hubungan baik dengan pihak lain untuk jangka panjang.

7. Komunikasi; Jalan Menjuju Sukses
– …… pengetahuan adalah kekuatan tetapi keterampilan berkomunikasi adalah DASAR UTAMA membangun hubungan baik dengan relasi (J.V. Till)
– Untuk menggapai sukses diperlukan :
●15% kemampuan sendiri
●85% dukungan pihak lain

8. Dua Jenis / Arah Komunikasih
– Intra Pribadi
– Antar Pribadi

9. Intra Pribadi
– Dalam kegiatan sehari-hari manusia berdialog dengan diri sendiri dan terjadi lebih dari 60.000 subjek yang masuk ke dalam pikiran. Bila arah dialog positif maka perilaku seseorang akan cenderung positif, dan sebaliknya.
– You are what you think
– You are what you believe
– Untuk dapat menerima orang lain harus dapat menerima dirinya sendiri.
– Untuk dapat berdamai dengan orang lain, harus dapat berdamai dengan dirinya sendiri.

10. Antar Pribadi
– Memahami faktor representasi dalam komunikasi.
– Kebutuhan Emosi-Dasar Manusia.
– Memahami teknik menjadi pendengar yang baik.
– Menghormati setiap orang yang menjadi lawan bicara.

11. Memahami Faktor Representasi dalam Komunikasi
– Komunikasi direpresentasikan dalam beberapa faktor :
● 7% faktor verbal.
● 38% faktor intonasi.
● 55% faktor bahasa tubuh.

12. Memahami Kebutuhan Emosi-Dasar Manusia
HARGA DIRI, adalah kebutuhan emosi dasar tiap manusia, hal-hal tersebut tercermin kedalam :
● Kebutuhan untuk diterima
● Kebutuhan untuk dipahami
● Kebutuhan menjadi penting
● Kebutuhan rasa nyaman

13. Memahami teknik menjadi pendengar yang baik
Belajar untuk mendengarkan kata demi kata, memasukkan ke dalam hati, sehingga bisa melihat dan merasakan berbagai hal dari sudut pandang pihak lain.

14. Menghormati setiap orang yang menjadi lawan bicara
Perlakukanlah setiap orang sebagai guru :
– Kita bisa belajar sabar dari seorang pemarah
– Kita bisa belajar sebagai pendengar dari orang yang cerewet
– Kita bisa belajar jujur dari orang yang culas
– Kita bisa belajar bersyukur dari para pengumpat
– Kita bisa belajar toleran dari orang yang fanatik

15. Kesimpulan
– Semua sifat-sifat baik yang kita temui dan kita pelajari dalam hidup ini
ternyata dapat dirunut ke belakang dan bersumber pada :
Menghormati orang yang lebih tua dan saling menghormati seorang
terhadap yang lain.
FIRMAN TUHAN ABADI