GKJBrayatKinasih, Yogyakarta – Kelurahan Muja Muju Kemantren Umbulharjo Kota Yogyakarta dicanangkan sebagai salah satu rintisan Kampung Moderasi Beragama (KMB) di Kota Yogyakarta. Pencanangan ini berdasarkan SK Kepala Kemenag Kota Yogyakarta nomor 137 tahun 2023.

Acara pencanangan dilakukan Kamis, 13 Juli 2023, di Ruang Pertemuan kelurahan Muja Muju. Pada kesempatan itu, Kasubag TU Kantor Kemenag Kota Yogyakarta, H. Mustafid, M.Hum juga mengukuhkan 16 personil Kelompok Kerja rintisan KMB yang terdiri unsur KUA Umbulharjo, Kemantren Umbulharjo, Kelurahan Muja Muju, Gereja Kristen Jawa Brayat Kinasih (diwakili Bp. Anton), Vihara Vidyaloka dan tokoh agama/tokoh masyarakat di wilayah Muja Muja.

Kasubag  TU menegaskan pentingnya pembentukan KMB sebagai program prioritas Kementerian Agama dalam menciptakan tatanan sosial kemasyarakatan yang berpijak pada empat prinsip moderasi beragama, yaitu toleransi, anti kekerasan, penghargaan terhadap tradisi dan komitmen kebangsaan.

Sementara Kepala Seksi Bimas Islam Kemenag Kota Yogyakarta, Syaeful Anwar, S.Ag, MSI, menjelaskan bahwa pemilihan kelurahan Muja muju sebagai rintisan KMB di tingkat Kota Yogyakarta, didasarkan atas kajian dan pencermatan terhadap beberapa indikator, di antaranya; 1) adanya aspek keragaman keagamaan, 2) dukungan tokoh agama/tokoh masyarakat dan pejabat pemerintah setempat, dan 3) tidak adanya konflik yang bernuasa keagamaan selama dua tahun terakhir.

Kabid Penais Zawa Kanwil Kemenag DIY, H. Nurhuda, S.Ag, MSI dalam pengarahannya menegaskan, KMB dibentuk untuk tujuan mengantisipasi terjadinya klaim kebenaran, sikap intoleran dan kekerasan bernuansa keagamaan yang bisa saja terjadi, sehingga dapat memicu terjadinya gesekan sosial yang bisa mengganggu ketenteraman, ketertiban, keamanan dan kebersamaan dalam berbangsa dan bernegara. (Sumber: diy.kemenag.go.id/admin)