Home » Warta Kegiatan » Berbagi Berkat bagi Mahasiswa Warga Simpatisan

Berbagi Berkat bagi Mahasiswa Warga Simpatisan

Ralat Berita

GKJBrayatKinasih, Miliran – Pandemi Covid-19 sungguh membawa dampak yang masif bagi seluruh elemen kehidupan masyarakat di Indonesia, termasuk warga jemaat dan warga simpatisan GKJ Brayat Kinasih. Banyak di antara warga simpatisan, yang kebanyakan biasa beribadah pada pukul 18.00, adalah anak-anak muda yang menuntut ilmu sebagai mahasiswa di berbagai perguruan tinggi di Yogyakarta.

Dengan diterapkannya physical distancing yang memengaruhi ruang gerak dan kondisi ekonomi yang tidak menentu, mereka memilih tetap tinggal di Yogyakarta. Situasi ini menggugah kerinduan tujuh warga jemaat untuk menjadi saluran berkat yang dikoordinir oleh Mbak Endri sebagai Koordinator Tim Ekspresif. Upaya berbagi berkat ini sepenuhnya berasal dari ketujuh donatur ini secara mandiri dan tidak mengakses dana donasi dari GKJ Brayat Kinasih.

Enam orang dari tujuh donatur berbagi berkat dalam bentuk uang tunai dan satu orang dalam bentuk masker, yang mana uang tunai kemudian dibelanjakan untuk 80 nasi kotak. Nasi kotak dipersiapkan oleh salah satu warga jemaat GKJ Brayat Kinasih yang sudah sekian lama memiliki usaha warung makan. Alasan utama donasi diberikan dalam bentuk masker adalah para mahasiswa itu memang tidak memiliki masker saat bepergian dan sering menjadi sasaran razia polisi karena tidak mengenakan masker. Hal yang tidak mustahil bahwa mereka lebih memilih untuk membeli makan ketimbang membeli masker ketika mereka memiliki uang di tangan.

Jumlah mahasiswa dari luar daerah sebagai warga simpatisan yang mendapatkan masker dan nasi box adalah 80 orang. Mereka selalu beribadah di GKJ Brayat Kinasih dan merasa diberkati atas ibadah yang dilayankan. Pendataan diperoleh dengan mencari tahu siapa saja yang masih berada di Yogyakarta melalui beberapa pelayan simpatisan ibadah Ekspresif. Kedelapanpuluh mahasiswa ini adalah dari Sumba (15 orang), Ambon (10 orang), Alor (19 orang), Papua (23 orang), Raja Ampat (4 orang), Medan (2 orang), Jakarta (2 orang) dan Halmahera (5 orang).

Pada hari Minggu, tanggal 26 April 2020, distribusi masker dan nasi box telah dilaksanakan di depan Ruang Balita, GKJ Brayat Kinasih, dengan pertimbangan utama bahwa situasi saat ini yang kurang kondusif untuk melakukan distribusi di tempat terbuka. Proses distribusi dilaksanakan dengan cara bergiliran, yaitu: pukul 10.30 WIB adalah pengambilan distribusi oleh koordinator mahasiswa simpatisan dari Sumba, kemudian pukul 10.45 WIB pengambilan distribusi oleh koordinator mahasiswa dari Papua dan Raja Ampat, pukul 11.00 WIB pengambilan distribusi oleh koordinator mahasiswa dari Ambon Jakarta, pukul 11.15 WIB adalah pengambilan distribusi oleh koordinator mahasiswa simpatisan dari Alor, dan terakhir pukul 11.30 WIB adalah pengambilan distribusi oleh koordinator mahasiswa simpatisan dari Halmahera dan Medan. Ini ditempuh agar tidak terjadi kerumunan yang akan melanggar penerapan physical distancing. Para koordinator inilah yang kemudian akan membawa masker dan nasi box bagi para mahasiswa dari daerah masing-masing. Selain dilakukan oleh dua orang dari tim Ekspresif dan koordinator mahasiswa warga simpatisan, proses distribusi didukung oleh beberapa warga jemaat yang berkenan untuk membantu kegiatan ini.

Sebagai informasi dan klarifikasi, distribusi kali ini sebenarnya adalah kegiatan yang kedua kalinya. Kali pertama diadakan saat Paskah dan didukung oleh 3 orang donatur yang secara mandiri berbagi berkat dan juga tidak mengakses dana dari pihak gereja. Distribusi diberikan bagi mereka yang sering melayani ibadah Ekspresif. Untuk distribusi kali ini, diberikan dalam bentuk beras untuk 3 orang (yaitu: Pak Pitoyo dan 2 orang dari warga gereja lain di Yogyakarta) dan dalam bentuk nasi box, telur mentah, dan mie instan bagi 11 pelayan ibadah Ekspresif sebagai warga simpatisan GKJ Brayat Kinasih dari luar daerah Yogyakarta. (Agatia Wenan Tyawati)

*Berita ini sekaligus sebagai ralat dan pengganti berita sebelumnya yang berjudul “Tim Ekspresif Berbagai Tali Kasih” yang dimuat 27 April 2020. (Tim Admin)

LIHAT FOTO KEGIATAN