GKJbrayatkinasih, Miliran- Pendeta Sundoyo menegaskan, panggilan Tuhan untuk melayani itu adalah sebuah previlage, atau hak istimewa yang diberikan Tuhan kepada kIta. Karena itu jangan melayani Tuhan dengan perasaan terpaksa.
Penegasan itu disampaikan Pendeta Sundoyo saat menerima kunjungan rombongan GKJ Jambangan, Sragen di GKJ Brayat Kinasih, Rabu (31/5/2017). Rombongan yang dipimpin Pendeta Heri ini berkunjung dalam rangka studi banding tentang pengelolaan gereja dan belajar tentang kepemimpinan gerejawi.
“Dipun timbali Gusti dadi pelayane niku previlage, ini fasilitas yang luar biasa. Tidak semua orang mendapatkan panggilan seperti itu,” kata Pendeta Sundoyo.
Melayani itu menurut Pendeta Sundoyo juga untuk menjaga hidup kita sendiri. “Kalau kita menjadi majelis itu artinya kita menjaga hidup kita sendiri. Kulo niku pendito, amargo kulo pendito sehingga nek arep ngopo-ngopo niku kulo rodho pekewuh,” ujar Pak Sundoyo.
Iapun bercerita ketika pernah ditangkap polisi setelah menerobos lampu merah, namun polisi itu kemudian melepasnya lagi karena melihat KTPnya tertulis Pendeta. Pak Sundoyopun mengaku malu, dan merasa diingatkan oleh Tuhan untuk tidak berbuat seperti itu lagi.
Sementara Majelis Brayat Kinasih Bapak Setyanto, mengatakan pelayan Tuhan harus memiliki perilaku Humanis agar menghasilkan Ketenteraman dalam pelayanannya.
“Perilaku Humanis akan menimbulkan Kasih yang mendorong rasa simpati dan empati kepada jemaat yang dilayani, sehingga setiap anggota majelis bisa melayani secara tulus dan menghasilkan kedamaian, dan pada akhirnya perilaku ini akan menghasilkan Ketenteraman dalam pelayanan,” papar Pak Setyanto kepada rombongan GKJ Jambangan..
Ia menambahkan, perilaku Humanis adalah satu dari 6 aturan perilaku yang harus dimiliki oleh setiap anggota Majelis GKJ Brayat Kinasih yakni: (1) Humanis / Humanity (2) Rendah Hati dan Sopan Santun / Humility and Modesty (3) Integritas / Integrity (4) Persatuan dalam Harmoni / Unity in Harmony (5) Kehendak Maju, Berkembang dan Berbagi / Willingness to Progress, Growth and Contribution (6)Hati yang Bersyukur dan Berterimakasih / Spirit of Thanks and Gratitude.
Selain mendengarkan paparan dari Pendeta Sundoyo dan Bapak Setyanto, rombongan GKJ Jambangan juga menyempatkan diri melihat-lihat kondisi gedung GKJ Brayat Kinasih dan beramah-tamah sebelum kembali ke Sragen pada Rabu siang. (tim kontributor)
Good of event…merupakan kunjungan balasan dr pelayanan PS Brayat Kinasih ke Sragen bbrp waktu yll….semoga best practices GKJ BK bisa meng “infect” GKJ Jambangan
Menurut sy sharing best practices adlh salah satu bentuk pelayanan antar gereja utk good growth
Wow…keren ada behavior standard utk Majelis..toward World Class he..he..