GKJbrayatkinasih, miliran- Menutup rangkaian kegiatan bulan keluarga tahun 2017 GKJ Brayat Kinasih mengadakan perjamuan kasih. Perjamuan kasih ini terbuka untuk seluruh jemaat yang hadir dalam ibadah sore pukul 18.30 WIB.
Tak kurang sekitar 215 jemaat hadir dalam ibadah dan mengikuti perjamuan kasih. Begitu ibadah selesai jemaat langsung menyerbu hidangan yang telah disediakan oleh Panitia. Jemaat yang didominasi oleh anak muda dan mahasiswa ini lahap menyantap hidangan yang tersedia. Menu nasi lengkap dengan berbagai lauk, gorengan, kerupuk dan juga minuman teh serta jahe disediakan oleh Panitia.
Sesuai dengan tema bulan keluarga tahun ini yaitu menghidupi kasih, kegiatan ini benar-benar merefleksikan wujud kasih kepada sesama. Meskipun dalam bentuk sederhana yaitu dengan perjamuan kasih. Berkat dari Tuhan menjadi lebih berarti dan bermakna ketika bisa dirasakan dan dinikmati juga oleh sesama.
Rasa puas dan bahagia juga terpancar dari wajah seluruh panitia. Kerja keras dan mencurahkan seluruh perhatian, tenaga dan pikiran ke acara bulan keluarga seakan terbayar lunas dengan suksesnya seluruh kegiatan bulan keluarga.
Koordinator Acara, Ibu Niniek Ambiroto mengungkapkan bahwa antusias jemaat untuk hadir di ibadah sore dalam rangka penutupan bulan keluarga sangat luar biasa. Tempat duduk dalam gedung gereja penuh oleh jemaat sampai panitia harus menyiapkan kursi cadangan untuk tenpat duduk jemaat yang hadir.
“Syukurlah semua dapat berjalan lancar dan meriah. Cuaca pun mendukung kegiatan perjamuan kasih ini. Ini semua berkat kebaikan Tuhan sehingga semua dapat berjalan dengan baik termasuk hidangan yang disiapkan oleh panitia juga bisa mencukupi,” kata Ibu Niniek.
Ibu Niniek pun memuji kekompakan dan kebersamaan yang ditunjukkan oleh Panitia. Meskipun seluruh panitia, waktu, tenaga dan pikiran sudah terkuras untuk kegiatan seger gayeng pada sabtu malam sebelumnya tetapi mereka tetap semangat untuk mempersiapkan kelancaran perjamuan kasih kali ini.
“Sungguh luar biasa semua panitia. Tetap semangat dalam melayani. Ini semua juga karena kebaikan dan kemurahan Tuhan yang memampukan seluruh panitia untuk menjalankan tugas yang diembannya dengan baik,” kata Ibu Niniek.
Selanjutnya, kata Ibu Niniek, selesai acara perjamuan kasih seluruh panitia melakukan kerja bakti bersama. Segala peralatan dan perlengkapan yang dipakai dalam perjamuan kasih.dirapikan dan dikembalikan ke tempatnya. Lingkungan gereja pun menjadi bersih dan rapi. Sungguh indah menghidupi kasih dalam kehidupan sehari-hari. Melayani Tuhan sungguh ‘manise’. (Tanto/Wilma Hms)