GKJBrayatKinasih, Kaliurang- Cuaca dingin di pagi hari tak menyurutkan semangat anak-anak Serafim untuk mengikuti kegiatan filedtrip. Sejak pukul 06.30, anak-anak sudah mulai berkumpul di halaman Gereja Brayat Kinasih.
Tak kurang 35 anak-anak Serafim didampingi 8 pamong ikut terlibat langsung dalam kegiatan yang dilaksanakan di Bhumi Merapi pada tanggal 8 Juli 2019 tersebut. Tepat pukul 07.10 anak-anak Serafim berangkat bersama-sama menuju Bhumi Merapi. Nampak suasana ceria dan gembira mengiringi perjalanan mereka.
Berbagai kegiatan pun sudah disiapkan oleh pamong Serafim, mulai dari kegiatan ibadah anak dan dinamika kelompok dan mengenal satwa. Kegiatan di Bhumi Merap diawali dengan ibadah anak yang dipandu oleh Ibu Endri dengan pembawa firman Bp. Pdt. Sundoyo, S.S.i, MBA.
Bp. Pdt. Sundoyo menyampaikan renungan tentang semua yang bernafas memuji Tuhan. Pdt. Sundoyo mengajak anak-anak untuk terus bersemangat dalam memuji Tuhan. Meski masih anak-anak namun Pdt. Sundoyo sangat menaruh harapan yang besar buat anak-anak. Mereka adalah generasi penerus gereja sehingga harus dikenalkan dengan dunia pelayanan terutama pelayanan kepada Tuhan dengan kemampuan yang dimiliki masing-masing anak. Ibadah pun ditutup dengan acara tiup lilin dan doa sebagai bentuk ucapan syukur atas penyertaan Tuhan kepada PS. Anak Serafim selama tiga tahun ini.
Setelah ibadah kemudian dilanjutkan dengan kegiatan dinamika kelompok. Anak-anak dibagi kedalam dua kelompok untuk mengikuti permainan yang ada. Kegiatan ini ditujukan untuk melatih kerjasama dan kreatifitas anak-anak. Acara selanjutnya adalah kegiatan mengenal satwa yang ada di kawasan Bhumi Merapi. Berbagai lokasi dan kegiatan dilalui dengan penuh semangat dan penuh canda. Di arena tersebut anak-anak bisa mengenal lingkungan satwa dengan lebih dekat. Mengenal berbagai jenis burung, reptil, rusa, berbagai jenis kuda bahkan mereka bisa berinteraksi langsung dengan koleksi satwa yang ada di sana. Tak tanggung-tanggung ada beberapa anak yang berani memegang reptil ular, iguana dll.
Ada juga anak-anak yang mencoba untuk memberi makan kambing, memerah susu dan bermain dengan kelinci. Terakhir anak-anak kemudian mengikuti kegiatan tangkap ikan dan terapi ikan. Ikan yang tertangkap boleh dibawa pulang. Semua anak pun sangat bergembira.
Tak terasa waktu menunjukkan pukul 13.00 WIB. Anak-anak dan pamong pun bersiap untuk mengakiri kegiatan di Bhumi Merapi. Rasa syukur terpancar dari pamong yang mendampingi karena acara dapat berjalan dengan lancar. Sekitar pukul 14.00 WIB semua rombongan sampai dengan selamat di gereja. Anak-anak pun pulang ke rumah dengan didampingi orang tua masing-masing. (Ristanto)