Siapa bilang manusia itu kuat ?
Kalau nyatanya di setiap malam dia terus berdoa dalam ruangan gelap untuk memohon kekuatan,
Siapa bilang manusia itu lemah ?
Ketika kita semakin menyadari bahwa bumi tempat manusia berpijak semakin rusak karena ulah manusia,
Siapa bilang manusia itu dermawan ?
Apabila dia melakukan sesuatu namun mengharapkan balasan,
Siapa bilang manusia itu tangguh ?
Jikalau dia hanya berani menolong tanpa berani meminta pertolongan.

Siapakah wahai engkau sosok manusia ?
Dimana titik kekonsistenanmu ? Siapakah yang harus memposisikan diri untuk memahami atau menjadi seseorang yang dipahami.
Engkau berani membuka tangan untuk menolong, tapi tidak pernah berani memberikan tangan untuk ditolong.
Engkau mengatakan dia, engkau dan mereka jahat, tanpa pernah kau jelaskan dimana letak kejahatan mereka.

Kini, engkau mencari jendela lain yang sedang terbuka untuk mengatakan bahwa penyebab dari semua ini adalah Tuhan.
Kau hanya akan memuji DIA, ketika DIA menuruti apa permintaanmu, dan kau akan menghujatNYA ketika permintaanmu diganti olehNYA.
Kau merendahkanNYA, seperti engkau merendahkan sosok yang DIA ciptakan.

Iyaaaa,, itulah manusia !!
Kau hanya akan mengagumi sosok manusia yang mempesona secara fisik, tetapi setelah kau bosan, maka kau lepaskan dia seperti kau merelakan sebuah layang-layang yang putus.

Siapa dirimu ? Dan berapa jumlah tanganmu ?
Sehingga ingin menentang DIA yang menciptakanmu secara utuh tanpa berkelebihan.
Jangan kau pakai kedua tanganmu, untuk menutup seluruh tubuhmu dari belas kasih orang lain,
Jangan kau pakai kedua tanganmu, untuk menutup mata dari pemandangan memiluhkan di sekitarmu,
Jangan kau pakai kedua tanganmu, untuk menutup telingamu dari teriakan suara-suara yang lemah,
Dan, jangan kau pakai kedua tanganmu, untuk melipat tanganmu dari pelukan orang lain yang sedang menopangmu.

#mencoba untuk merenungkan…..

( By. Kak Mike )

Mike Makahenggang S. Teol.
Pendamping Komna GKJ Brayat Kinasih
Mahasiswa S2 UKDW Jurusan Teologi